"Aku akan membantumu melakukan apa pun. Agar Ariel bisa mencapai apa pun yang diinginkannya." Yesung, yang menghilangkan stresnya dengan membuat tokoh utama dalam novelnya tidak bahagia, memberikan akhir terburuk kepada tokoh protagonis di hari ketika dia diperlakukan tidak adil di tempat kerja. Ketika Yesung bangun keesokan harinya, dia menemukan bahwa dia telah merasuki Rowena, karakter pendukung dalam novel yang dia tulis, dan yang lebih buruk lagi, dia mengalami putaran waktu yang tiba-tiba. Yesung mengetahui bahwa jika dua karakter utama,, mati, putaran waktu akan terjadi dan jika ini tidak diselesaikan, dia mungkin juga akan mati. "Aku akan membantumu melakukan apa pun. Agar Ariel bisa mencapai apa pun yang diinginkannya." Akankah Yesung mampu membuat dua karakter utama bahagia dan menghentikan time loop?